Pohon Ketapang dan Lamtoro tumbang di Rumah Kota Playgroup & Child Care, Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara.
Tanah Longsor Tebingan dengan tinggi sekitar 15 meter dan lebar sekitar 10 meter ini posisinya berada dipinggir Kali Cipakancilan, sehingga dampaknya rumah milik Bapak Mulyadi yang dihuni 1 Kk dengan 2 Jiwa, mengalami kerusakan dibagian tembok serta lantai dapur dengan kondisi Rusak Berat, tepatnya berada di Kampung Mantarena, RT 003 / RW 003, Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Baca Juga: Cekcok Ditagih Utang Kosipa 3,5 Juta IRT di Sukabumi Habisi Nyawa Penagih Utang
Pohon Tumbang jenis Pohon Ketapang Mini dengan tinggi sekitar 15 meter dan diameter sekitar 20 cm ini tertahan Kabel Optik dan Pagar Rumah, di Astrajingga, Perumahan Indraprasta, No 17, RT 004 / RW 016, Kelurahan Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
Pohon Kenari tumbang dengan tinggi 15 meter diameter sekitar 20 centimeter menimpa Kantin Sekolah SDN Kawung Luwuk, Kelurahan Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara.
Baca Juga: Polisi Ungkap Kronologi Pembunuhan Driver Online yang Mayatnya Ditemukan di Parkiran Indomaret
Pondasi TPT di aliran Sungai Pakancilan sepanjang 7 meter tinggi 4,5 meter ambruk, satu rumah warga di Kampung Cibuluh RT 002 / RW 008, Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sareal terancam.
Pohon Pete tumbang dengan tinggi kurang lebih 15 meter diameter 50 cm tutup akses jalan warga di Jalan Jalak, RT 005 / RW 003 Kelurahan Tanah Sareal, Kecamatan Tanah Sareal.
Tebing di aliran Sungai Cibuluh longsor dengan panjang kurang lebih 6 meter dan tinggi kurang lebih 10 meter.
Longsor ini mengakibatkan sejumlah pohon bambu tumbang menimpa rumah, kamar mandi dan dapur warga di Kampung Kaum Sari RT 003 / RW 005 Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara.
Dari 12 kejadian bencana BPBD Kota Bogor memastikan tidak ada korban luka maupun korban jiwa.(*)