TatarMedia.ID - Tim SAR berhasil temukan bocah 6 tahun korban tenggelam di irigasi Kecamatan Kota Gajah, Kabupaten Lampung Tengah, Minggu (31/03).
Setelah satu malam tenggelam di aliran irigasi, Korban berhasil dievakuasi Tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia.
Sebelumnya seorang bocah 6 tahun berinisial MAF warga Dusun III Kampung Purworejo, Kecamatan Kota Gajah, dilaporkan hilang sekitar pukul 16.50 WIB Sabtu (30/03) sore kemarin.
Baca Juga: KDRT di Sukabumi IRT Terkapar Berdarah-darah Dihajar Balok Kayu oleh Suami
Korban saat itu hendak pergi mengaji berjalan menyusuri bantaran irigasi, sejumlah warga melihat korban terpeleset dan jatuh ke aliran air yang cukup deras itu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Lampung, Deden Ridwansah, menyebut pihaknya menurunkan 1 tim Rescue untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan terhadap korban.
Berkoordinasi dengan unsur SAR Kodim 0411 Lampung Tengah, Polsek Punggur, Satpol PP Lampung Tengah, Tagana Lampung Tengah, dan masyarakat setempat melakukan upaya pencarian.
Baca Juga: 3 Anak Tewas Tenggelam di Galian Tambang Nyalindung Sukabumi
"Tim SAR Gabungan langsung melakukan pencarian menggunakan Aqua Eye namun tidak ditemukan tanda tanda korban. Tim SAR juga melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet sejauh kurang lebih 2 kilometer," terang Deden Ridwansah, Minggu (31/03).
Hingga 21.50 WIB tadi malam pencarian masih nihil, selanjutnya pencarian kembali dilaksanakan Minggu pagi.
"Pencarian dilakukan dengan membentuk rantai manusia pada irigasi dengan debit air yang sudah dikurangi. Sekitar pukul 08.30 WIB Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia sekitar 9 kilometer dari lokasi korban terjatuh," terang Basarnas Lampung.
Baca Juga: Geger Mayat Wanita Tanpa Identitas di Semak-semak di Cireunghas Sukabumi
Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga. Dengan ditemukannya jenazah korban maka operasi SAR ini resmi ditutup.(*)