TatarMedia.ID - Gempa berkekuatan Magnitudo 6,2 dengan episenter Samudra Hindia Selatan, Jawa Barat, tepat menjelang tengah malam berdampak kerusakan di sejumlah wilayah.
Dampak Gempa di Kabupaten Sukabumi hasil penelusuran sementara hingga pukul 12.00 WIB terjadi di 13 Kecamatan, Minggu (28/04).
BPBD Kabupaten Sukabumi mencatat, 13 kecamatan terdampak Gempa diantaranya, Cidolog, Simpenan, Nagrak, Lengkong, Cibadak, Purabaya, Cikidang, Ciemas, Warungkiara, Cikembar Curugkembar, Cicantayan, Cibitung, dan Kecamatan Sukabumi.
Baca Juga: Gempa M 6,2 Berdampak di 9 Kota Kabupaten di Jawa Barat
"Sampai pukul 12.00 WIB siang ini terdata 13 Kecamatan terkena dampak, baik bangunan rumah, tempat peribadatan dan fasilitas lainnya," ungkap Deden Sumpena, Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi, Minggu (28/04).
Lanjut Deden, saat ini BPBD masih menginventarisir dampak kerusakan yang terjadi akibat gempa berkekuatan M6,2 itu.
Deden menyebut data ini merupakan data sementara yang berpotensi dapat bertambah.
Baca Juga: Parameter Update Gempabumi Samudera Hindia Selatan Jawa Barat
"Rata rata rusak sedang dan ringan. Ada 13 laporan masuk ke Pusdalops BPBD, dan saat ini kami masih melakukan verifikasi di wilayah dan kemungkinan dampak kerusakan bertambah," jelas Deden kepada TatarMedia.ID
Selain bangunan rumah, sejumlah fasilitas umum rusak dampak gempa.
"Kerusakan rata-rata rumah, juga ada juga tempat ibadah, fasilitas pendidikan, kemudian ada juga longsor - longsor yang terjadi akibat getaran gempa," kata Deden.
Baca Juga: 8 Warga Buntau Toraja Utara Tertimbun Longsor 3 Meninggal Dunia
"Paling parah di Cidolog, bangunan sekolah Tsanawiyah rusak sedang, di Ciracap rumah, rata rata rumah yang dindingnya roboh," sambung Dia.