nasional

Operasi Modifikasi Cuaca di Jawa Barat Dilakukan Malam Hari

Minggu, 16 Maret 2025 | 20:56 WIB
Operasi Modifikasi Cuaca di Jawa Barat Dilakukan Malam Hari (BNPB)

TatarMedia.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana kembali terbangkan Pesawat Carravan PK-SNM pada Sabtu (15/3) malam melanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di langit Jawa Barat periode dasarian (sepuluh hari) ke dua tanggal 11 hingga 20 Maret 2025.

Operasi Modifikasi Cuaca dilakukan menindaklanjuti analisis prakiraan cuaca dari BMKG yang memantau pergerakan awan hujan tinggi di wilayah Jawa Barat bagian timur.

"Penerbangan malam tim OMC BNPB yang dimulai pada pukul 20.00 WIB ini bertujuan untuk mengurangi supply massa udara yang berpotensi masuk ke wilayah Jabodetabek mengingat pantauan cuaca wilayah Bogor terjadi hujan lebat lebih dari 50 mm, dan wilayah Majalengka yang terpantau terjadi hujan ekstrem mencapai 156 mm" jelas Abdul Muhari, Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Minggu (16/03).

Baca Juga: BMKG Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca Tekan Resiko Banjir Jabodetabek

Lanjut Muhari, dalam waktu 2 jam 28 menit, sorti pertama PK-SNM berhasil menaburkan bahan semai berupa Natrium Klorida (NaCl) sebanyak 1.000 kilogram.

Penyemaian malam menargetkan awan-awan Cumulus Congestus di wilayah Perairan Timur Laut dari Jawa Barat (Karawang bagian utara, Subang, Indramayu, Sumedang, dan Majalengka).

Sepanjang Sabtu kemarin, total telah terlaksana tujuh sorti penerbangan OMC terdiri tim BPBD DKI Jakarta dan Jawa Barat masing-masing tiga sorti pada pagi hingga siang hari, dan tim BNPB sebanyak satu sorti penerbangan malam.

Baca Juga: Banjir Terjang Madiun Jatim Satu Warga Dilaporkan Hanyut

"Total penerbangan tim OMC BNPB pada operasi tahap dua (11-20 Maret 2025) ini tercatat 7 sorti dengan bahan semai yang digunakan mencapai total 7.000 kilogram Natrium Klorida (NaCl)," jelasnya.

Pada OMC tahap dua, gerak Tim OMC BNPB berfokus pada pengamanan di malam hari.

Hal ini dilakukan dengan merujuk kepada prakiraan potensi  supply awan hujan pada 11-15 Maret 2025 dari BMKG yang masih cenderung berpotensi menambah hujan hingga kategori lebat hingga ekstrem di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat pada malam hari.

Baca Juga: Nuzulul Quran 2025 Jatuh Pada 17 Maret, Ini Amalan yang Dianjurkan

Sementara siang harinya, operasi OMC dilaksanakan oleh BPBD DKI Jakarta dari posko Lanud Halim Pedanakusuma dan BPBD Provinsi Jawa Barat dari posko Lanud Husein Sastranegara, dengan menggunakan masing-masing 1 unit pesawat TNI-AU.

 

Halaman:

Tags

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB