TatarMedia.ID - Kementerian Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menggelar rakornas Investasi tahun 2023 usung tema 'investasi berkeadilan dan berkelanjutan' yang dilangsungkan di Raflesia Grand Ballroom Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Kuningan, Setiabudi - Jakarta, Kamis (07/12) kemarin.
Rakor tersebut bertujuan mewujudkan target Indonesia maju di tahun 2045 melalui dukungan iklim investasi dan usaha yang kondusif.
Kegiatan tersebut dibuka Presiden Joko Widodo secara virtual. Pada kesempatan itu, Jokowi menekankan, investasi Indonesia harus terus tumbuh. Sebab, investasi menjadi kunci dalam pertumbuhan ekonomi di saat sangat sulitnya menaikan ekspor dan konsumsi masyarakat.
Baca Juga: BNPB Tinjau Bencana Pergerakan Tanah di Sukabumi, Suharyanto : Relokasi Adalah Solusi
"Yang dikejar-kejar semua negara saat ini adalah hanya satu, investasi. Dan kita juga sama, kita ingin buka kesempatan kerja yang sebesar-besarnya bagi rakyat kita, oleh sebab itu sekali lagi investasi harus terus tumbuh, karena investasi akan mendatangkan penerimaan negara dan juga penerimaan daerah," ungkap Jokowi, Kamis (07/12).
Jokowi menyampaikan, semua pihak untuk fokus terhadap investasi untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan lapangan kerja, dan memberikan nilai tambah yang tinggi seperti hilirisasi.
"Sering saya tekankan bahwa investor itu didorong untuk bekerjasama dengan pengusaha-pengusaha nasional, dan berpartner dengan pengusaha daerah." ungkap Jokowi.
Baca Juga: Pilkades Karangtengah Cibadak Digugat di Pengadilan, Boyke : Tidak Berpengaruh
Hadir dalam rakornas kali ini Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman turut didampingi Plt. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Endang Suherman.
Menindaklanjuti hasil rakornas, Sekda meminta kepada DPMPTSP agar memudahkan perizinan untuk para Investor, dengan syarat yang tidak berbelit-belit.
"Tentunya semuanya dengan aturan dan dasar hukum yang berlaku, kita sesuaikan dengan peraturan di Pusat, sehingga para investor gampang berinvestasi di Sukabumi " tegas Ade.(*)
Artikel Terkait
Titah Presiden Jokowi Kepala BNPB Tinjau Bencana Pergerakan Tanah di Sukabumi
Gunung Anak Krakatau Kembali Semburkan Abu Vulkanik Ketinggian 1200 Meter
Pilkades Karangtengah Cibadak Digugat di Pengadilan, Boyke : Tidak Berpengaruh
Diklaim Kalah di Pengadilan Negeri Cibadak, Panitia Pilkades Akan Upaya Banding
BNPB Tinjau Bencana Pergerakan Tanah di Sukabumi, Suharyanto : Relokasi Adalah Solusi