"Hal ini dilakukan untuk mengurangi naiknya elevasi waduk PLTA Koto Panjang sehubungan dengan masih tingginya curah hujan di sisi hulu," jelasnya.
Baca Juga: Tembus 2 Juta Pengguna Kereta Api di Musim Libur Natal dan Tahun Baru Ini
"Sementara kendala di lapangan yang dihadapi oleh personil gabungan antara lain kurangnya peralatan seperti armada alat berat, kendaraan operasional, juga kurangnya personil, dan kondisi cuaca yang masih ekstrim." pungkasnya.(*)
Artikel Terkait
Gunung Api Semeru Erupsi di Hari Natal 2023 Tingkat Aktifitas Siaga
Gunung Api Lewotobi Laki-Laki Flores Timur Kembali Erupsi 25 Desember, Status Masih Waspada
Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Status Level II Waspada
Kebakaran di Cibadak Sukabumi Mengakibatkan Kemacetan
Ratusan Rumah di Kabupaten Bandung Diterjang Angin dan Banjir Bandang