TatarMedia.ID - Gunung api Lewotobi Laki-laki yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur, kembali erupsi, Senin (25/12/2023).
Menurut keterangan petugas pos pantau Gunung api Lewotobi Laki-laki, Ardy Setya Prayoga, Erupsi terjadi pukul 17:26 WITA.
"Terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki pada hari ini pukul 17:26 WITA. Tinggi kolom erupsi tidak teramati. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung." terang Ardy Setya dalam keterangannya, Senin (25/12).
Baca Juga: Gunung Api Semeru Erupsi di Hari Natal 2023 Tingkat Aktifitas Siaga
Untuk diketahui, Gunung Lewotobi merupakan gunung berapi kembar yang terletak di bagian tenggara Pulau Flores, Indonesia. Gunung Lewotobi terdiri dari Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan.
Menurut keterangan Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Hendra Gunawan mengatakan, Gunung api
Lewotobi laki yang memiliki ketinggian 1584 mdpl ini erupsi terakhir terjadi 12 Oktober 2022.
"Status tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki berada Pada Level II (Waspada) sejak tanggal 17 Desember 2023 pukul 12:00 WITA." tegas Kepala PVMBG.
Baca Juga: Cara Agar Tidak Terjebak Macet dan Persiapan Saat Terjebak Kemacetan
Lanjut kepala PVMBG G. Lewotobi Laki-laki dipantau secara visual dan instrumental dari pos pengamatan G. Lewotobi Laki-laki di Desa Pulurea, Kecamatan Wulangitang, Kabupaten Flores Timur, provinsi Nusa Tenggara Timur.
"Perkembangan trakhir aktivitas G. Lewotobi Laki-laki hingga 23 Desember 2023, pukul 08.30 WIB, Terjadi erupsi pada pukul 07:14 WITA, dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 1000 - 1500 meter di atas puncak," terang Hendra Gunawan, saat dihubungi tatarmedia.id Sabtu (23/12).
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi 24 menit,"
Baca Juga: 12 Kali Guguran Lava Letusan Gunung Merapi Jawa Tengah
Namun demikian, Hendra menegaskan tingkat aktivitas G. Lewotobi Laki-laki hingga saat ini masih pada level II.
"Berdasarkan hasil pengamatan analisis data visual maupun instrumental hingga tanggal 23 Desember pukul 08.45 WITA (07.45 WIB) Maka tingkat aktivitas G. Lewotobi Laki-laki masih tetap pada level II (waspada)," tegasnya.
Artikel Terkait
Cerita Penjual Rengginang dan Opak Khas Sunda Asal Cianjur, Bisa Raih Omset Sampai Belasan Juta
Berkah dari Pemilu 2024, Ribuan Orderan Kaos Partai untuk Kampanye Sampai Ke Penjahit Rumahan
Potensi Cuaca Ekstrem Natal dan Tahun Baru BMKG Siapkan Radar
12 Kali Guguran Lava Letusan Gunung Merapi Jawa Tengah
Gunung Lewotobi di FLores Timur Meletus, Debu Vulkanik Menumpuk di Atap Rumah Penduduk
Akses Jalan Tol Bocimi ke Cibadak Sukabumi dan Palabuhanratu, Kapolres Sukabumi Jelaskan Detil Rekayasa Lalulintas
BNPB Dirikan Posko Nataru ada potensi ancaman Bencana Hidrometeorologi
Cara Agar Tidak Terjebak Macet dan Persiapan Saat Terjebak Kemacetan
'Keun Bae' Instrumental Sunda yang Dibalut Dengan Reggae Tone dan Musik Tradisional Sunda Telah Rilis
Gunung Api Semeru Erupsi di Hari Natal 2023 Tingkat Aktifitas Siaga