Fakta Fakta Gempa Magnitudo 6,2 di Laut Selatan Jawa Barat

Photo Author
- Minggu, 28 April 2024 | 23:15 WIB
Episenter Gempa magnitudo 6,5 yang terjadi pukul 23.29.47 WIB wilayah Samudera Hindia bagian Selatan Jawa Barat (TatarMedia.ID - Rudi Imelda)
Episenter Gempa magnitudo 6,5 yang terjadi pukul 23.29.47 WIB wilayah Samudera Hindia bagian Selatan Jawa Barat (TatarMedia.ID - Rudi Imelda)

Gempa ini bersifat destruktif, guncangan kuat di rasakan di Tegalbulued, Pamulihan, Sukanagara, Cempaka, Langkaplancar dan Lembang pada skala intensitas V MMI serta menimbulkan kerusakan di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Garut, Sukabumi, dan Ciamis.

Sejumlah pertanyaan timbul, mengapa gempa ini bisa dirasakan hampir separuh pulau Jawa, padahal titik pusat gempa berada di laut yang cukup jauh dengan daratan.

Baca Juga: 8 Warga Buntau Toraja Utara Tertimbun Longsor 3 Meninggal Dunia

"Karena hiposenter-nya dalam maka gempa ini memiliki spektrum luas hingga mencakup daerah Kebumen, Banyumas, Cilacap dan Purwokerto, Bantul, Sleman, Kulonprogo, Trenggalek, hingga Malang," beber Daryono.

Menurut Daryono, gempa ini tidak berpotensi Tsunami, karena hasil monitoring Tide Gauge milik Badan Informasi Geospasial (BIG) di Pantai Tasikmalaya dan Cilacap tidak menunjukkan adanya anomali muka laut.

Baca Juga: Gempa M6,2 Tadi Malam Merusak Rumah Fasilitas Umum di 13 Kecamatan Kabupaten Sukabumi

"Gempa yang terjadi belum mampu menyebabkan gangguan kolom air laut/ tsunami, salahsatunya karena hiposenter yang cukup dalam." pungkas Daryono.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB
X