Banjir Rendam 26 Kampung di Mahakam Ulu Kaltim

Photo Author
- Jumat, 17 Mei 2024 | 15:23 WIB
Tinggi banjir di Mahakam Ulu Kalimantan Timur mulai beranjak surut  (Dok : BNPB )
Tinggi banjir di Mahakam Ulu Kalimantan Timur mulai beranjak surut (Dok : BNPB )

TatarMedia.ID - Banjir melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin (13/5) hari ini berangsur surut, Jumat (17/5/2024).

Dilaporkan banjir merendam 28 kampung di lima kecamatan, meliputi Kecamatan Long Apari, Kecamatan Long Pahanggai, Kecamatan Long Bangun, Kecamatan Laham, dan Kecamatan Long Hubung.

"Dari lima kecamatan terdampak, pada Jumat pagi ini terpantau hanya tersisa tiga kampung di Kecamatan Long Bangun yang masih ada genangan air sekitar dua meter, tepatnya di depan kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mahakan Ulu," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Jumat (17/05).

Baca Juga: Kondisi Terkini Pasca Erupsi Gunung Ibu di Halmahera

Lanjut Muhari, di wilayah lain genangan air terpantau berangsur surut setelah terendam banjir dengan ketinggian mencapai lima meter selama empat hari.

"Situasi terkini hingga Jumat pagi sebanyak 200 orang masih mengungsi ke Posko Tanggap Darurat yang berlokasi di ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu," sambung Muhari.

Data sementara kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mahakam Ulu, 14 unit rumah, 3 unit fasilitas umum, 8 fasilitas ibadah, dan 12 gedung pemerintahan terdampak.

Baca Juga: Gunung Dukono Erupsi Letusan Abu Mencapai 1 Kilometer

"Hingga siang ini beberapa akses jalan menuju ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu belum dapat dilalui kendaraan," sambung Muhari.

BPBD Kabupaten Mahakam Ulu masih melakukan asesmen dan pendataan terkait korban jiwa maupun kerugian materil imbas bencana ini.

Tim gabungan terus berupaya mendistribusikan bantuan permakanan bagi warga terdampak.

Baca Juga: Kondisi Terkini Sumbar Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin 58 Korban Meninggal Dunia 35 Warga Hilang

"BNPB mengimbau masyarakat Mahakam Ulu untuk tetap waspada meskipun banjir telah berangsur surut. Jalanan licin dan pecahan batu, pecahan kaca, dan endapan sisa banjir berpotensi melukai diri." Pungkas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB
X