TatarMedia.ID - Setidaknya 172 unit rumah terendam banjir di Kota Medan, Sumatera Utara.
Banjir melanda 2 kecamatan di Kota Medan disebabkan hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Selasa (27/08) lalu.
Dua wilayah terdampak banjir meliputi Kelurahan Tanjung Rejo di Kecamatan Medan Sunggal dan Kelurahan Patisah Hulu di Kecamatan Medan Baru.
Baca Juga: Bangunan Pondok Pesantren di Caringin Sukabumi Terbakar
"Sebanyak 189 KK atau 900 warga terdampak dan 172 unit rumah terendam. Adapun kondisi termutakhir banjir yang terjadi sudah surut," ungkap Abdul Muhari, Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan pada BNPB, Jumat (30/08).
BPBD Kota Medan melakukan koordinasi melibatkan semua unsur terkait dalam pendataan korban terdampak, penanganan, hingga pendistribusian bantuan bagi warga terdampak.
"BNPB imbau warga masyarakat khususnya di Kota Medan untuk selalu waspada terkait potensi risiko banjir susulan.
Baca Juga: Upaya Pencarian Korban Longsor dan Banjir Bandang di Ternate Temui Banyak Kendala
"Sebagai langkah mitigasi terjadinya banjir serupa, warga dapat melakukan pembersihan drainase sekunder di sekitar rumah." Pungkasnya.(*)
Artikel Terkait
Kepala BNPB dan Menko PMK Tinjau Korban Bencana Banjir Bandang Ternate
Banjir Bandang di Ternate, Korban Meninggal Dunia Bertambah Jadi 18 Orang
Kondisi Terkini Pasca Banjir Bandang di Ternate Maluku Utara
Banjir dan Longsor di Kota Sorong, Cuaca Terkini Masih Relatif Rawan Bencana
Upaya Pencarian Korban Longsor dan Banjir Bandang di Ternate Temui Banyak Kendala