TatarMedia.ID - Gempa tektonik magnitudo 5,2 guncang wilayah Boalemo, Gorontalo pukul 14.10.39 WIB, Selasa (01/10/2024).
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update magnitudo 4,9.
Episenter gempa berada pada koordinat 0,49° Lintang Utara 122,31° Bujur Timur berlokasi di darat wilayah 5 km Barat Daya Boalemo, Gorontalo di kedalaman 104 km.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Hingga Hujan Es di Warungkiara Sukabumi Update Terkini 80 Rumah Rusak
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng laut Sulawesi (intra-slab earthquake) yang tersubduksi ke bawah lengan utara Sulawesi," terang Daryono, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG,.Selasa (01/10).
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa.yang terjadi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).
Guncangan gempa dirasakan di daerah Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Boalemo pada skala intensitas III-IV MMI.
Baca Juga: Sumatera Utara Diguncang Gempa Berkekuatan M5,3
Guncangan juga dirasakan di daerah Kabupaten Gorontalo Utara, Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupatsn Toli-Toli, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Buol pada skala intensitas III MMI.
Dijelaskan Daryono, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
'Hingga pukul 14.40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock)." pangkasnya.
Baca Juga: Data Gempa Jangka Panjang BMKG Zona Sesar Garsela Adalah Zona Paling Aktif Gempa di Pulau Jawa
Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Hindari bangunan retak atau rusak akibat gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa dan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.(*)
Artikel Terkait
Penjelasan BMKG Terkait Rangkaian Gempabumi Kuningan Akibat Sesar Ciremai
Dampak Gempabumi Megathrust di Jepang ke Indonesia, Ini Penjelasan BMKG
Gempabumi Terkini Sukabumi BMKG Mencatat 35 Kali Gempa Susulan
Gunungkidul DIY Diguncang Gempa, BMKG : Telah Tercatat 258 Kali Gempa Susulan
Data Gempa Jangka Panjang BMKG Zona Sesar Garsela Adalah Zona Paling Aktif Gempa di Pulau Jawa