Sempat Terputus Total, Malam Ini Akses Jalan Kiaradua - Waluran Mulai Bisa Diakses Kendaraan

TatarMedia.ID - Ruas jalan Kiaradua - Jampangkulon yang sempat terputus akibat longsor, malam ini sudah mulai bisa diakses kendaraan, Jumat (13/12/2024).

Sebelnya, ruas jalan nasional yang berada di Kampung Cimahpar, Desa Sukamukti, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi itu amblas pada Rabu (04/12) lalu.

Kepala Satuan Pelayanan Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah 4 PU Bina Marga Provinsi Jawa Barat, Entis Sutisna, kepada TatarMedia.ID mengatakan, badan jalan yang sempat terputus akibat longsor akhirnya direlokasi dengan membuat jalan baru sepanjang 100 meter.

IniBaca Juga: Bencana Longsor Jampangtengah Sukabumi Akses Jalan Putus, 260 Warga Terisolasi

"Jalan tersebut putus terbawa longsor hingga melumpuhkan arus lalulintas Waluran - Jampangkulon, selanjutnya kita relokasi, karena kalau dibuat jembatan tidak memungkinkan untuk ketahanannya, karena yang melintasi jalan ini mobil besar dengan tonase tinggi," ungkap Entis Sutisna di lokasi bencana.

Dengan menurunkan alat berat 2  Beko dan breaker, 2 exsamini, 1 vibrator, 1 tandem dan 5 damtruk, ruas jalan tersebut kembali bisa dilintasi kendaraan roda empat mulai pukul 21.00 WIB malam ini, Jumat (13/12).

"Kita selesaikan 2 hari 3 malam, kita turunkan sejumlah alat berat, dan kini kendaraan roda empat bisa melintas. Tapi hanya mobil non beban sementara yang bisa melintas, karena pemadatan belum maksimal mengingat cuaca masih kerap hujan," jelas Entis.

Baca Juga: 5 Warga Simpenan Meninggal Dunia Tertimbun Longsor, Ruas Jalan Palabuhanratu - Kiaradua Sempat Terputus Mulai Bisa Diakses Sore Ini

Sebelumnya, arus lalulintas ruas jalan nasional Kiaradua - Jampangkulon lumpuh total dampak bencana longsor di sejumlah titik wilayah Kecamatan Waluran.

Di sepanjang hutan kawasan Pasirpiring Desa Waluran Mandiri terdapat setidaknya 6 titik jalan tertimbun longsor.

Ruas jalan yang tertimbun longsor berada di Desa Sukamukti tepatnya di Kampung Talang, dan di Kampung Cimahpar badan jalan amblas tergerus longsor.(*)