"Saya sebagai ketua menganggap hal ini sebagai dinamika kebaikan, lalu tuntutan mengganti ketua, bagi saya pangkat dan jabatan hanya sementara, bukan sebuah tujuan.
"Kalau partai menghendaki saya menjadi ketua saya harus siap begitupun sebaliknya. (semua) keputusan partai saya akan selalu siap, karena sebelumnya saya ditugaskan oleh partai untuk membesarkan partai," ungkap Dedi Damhudi kepada TatarMedia.ID melalui hubungan seluler.
Baca Juga: Upah Buruh Naik Inilah Besaran UMK di 27 Kota Kabupaten Jawa Barat
Dedi menyatakan dirinya telah menerima surat aksi pada Kamis (02/01) kemarin, Dedi selanjutnya meneruskan pemberitahuan aksi ke pihak DPW Jabar.
"Respon DPW kalau kader yang datang diterima saja, kalau mereka ingin audensi diterima saja," tukasnya.
Disinggung terkait 3 tuntutan aksi kader PPP dalam aksi ini, Dedi Damhudi angkat suara.
Baca Juga: Bersiap! LPDP 2025 Dibuka, Ketahui Cara Daftar dan Jadwalnya
"Secara terperinci dari tuntutan mereka (tengah dikaji), karena kita semua ada mekanisme organisasi, maka kita akan intens lakukan pendalaman. Terus (masalah) keterbukaan keuangan, kalau kita jalankan amanat AD-ART pastinya harus mempertanggung jawabkan," pungkasnya.(*)
Artikel Terkait
Golkar dan PPP Makin Kuat di Pilkada Sukabumi 2024
Tiba di Tanah Air dari Kairo Mesir Prabowo Subianto Pimpin Ratas Kabinet Bahas Pengamanan Nataru dan Cuaca Ekstrem
Diskon 50 Persen Tarif Listrik PLN Berlaku Mulai Hari Ini
Upah Buruh Naik Inilah Besaran UMK di 27 Kota Kabupaten Jawa Barat
Tak Terima Dipojokkan, Fico Fachriza Labrak Vocalis Juicy Luicy Singgung Soal Aib Uan