Kejam! Ibu Siram Air Panas Anak Kandung Usia 3 Tahun di Sidoarjo, Ini Penyebabnya

Photo Author
- Senin, 17 Februari 2025 | 01:08 WIB
Pelaku penyiram air panas anak kandungnya sendiri di Sidoarjo (Istimewa)
Pelaku penyiram air panas anak kandungnya sendiri di Sidoarjo (Istimewa)

TatarMedia.ID - Cuma gegara ngompol di kasur, seorang Ibu rumah tangga di Sidoarjo dengan kejam siram balita anak kandungnya sendiri dengan air panas.

Akibat tindakan penyiraman air panas, sang anak yang berusia tiga tahun mengalami luka bakar cukup serius.

Peristiwa penyiraman air panas kepada balita oleh Ibu kandung yang bernama Agnes (34 tahun) itu terjadi pada Jumat (31/01/2025) sekitar pukul 03.30 WIB di Perumtas Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo.

Baca Juga: Dinikahi Saat Valentine, Yunita Siregar Tampil Bak Princess Bergaun Putih

Kapolresta Sidoarjo Kombes Christian Tobing, mengatakan, pelaku melakukan kekerasan fisik terhadap korban yang masih balita, lantaran pada saat tidur korban mengompol.

"Saat akan mencuci seprei korban menangis, akhirnya oleh pelaku si korban disiram air panas dari dispenser," ungkap Christian Tobing.

Menurut Christian, air panas dari dispenser yang disiram ke arah korban mengenai bagian kepala dan punggung korban.

Baca Juga: Aksi Heroik Anggota Polisi Gagalkan Aksi Nekad Wanita Loncat di Jembatan Cisokan Cianjur

Tidak berhenti di situ, tersangka juga memasak beberapa liter air hingga mendidih menggunakan kompor, lalu kembali menyiram anaknya di bagian kepala, wajah, dan punggung.

"Kekerasan berlanjut dengan pemukulan di punggung dan tangan korban menggunakan sapu lantai berbahan stainless hingga ujung sapunya bengkok dan korban menangis kesakitan," ucap Christian.

Setelah itu, tersangka meminta pembantunya melanjutkan mencuci seprai dan memandikan anaknya. Kemudian Tersangka pergi ke apotek untuk membeli salep karena melihat kondisi korban melepuh di bagian wajah.

Baca Juga: Mayat Wanita di Perkebunan Teh Cianjur Dipastikan Korban Pembunuhan dan Rudapaksa

"Setelah beli salep kemudian pelaku mengobati korban dengan menggunakan salep tersebut namun luka melepuh tambah banyak kemudian korban di bawa ke Rumah Sakit, dan sampai di RS pelaku menelepon suaminya," terang Christian.

Pihak Kepolisian menerima laporan penganiayaan saat korban berada di rumah sakit dan selanjutnya anggota Polisi melakukan penangkapan terhadap pelaku.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB
X