"Mereka juga menyebarkan informasi kejadian hanyutnya korban ini kepada warga sekitar dengan maksud agar warga melaporkan jika melihat keberadaan korban," sambung Dia.
Kronologi kejadian
Informasi terhimpun, pada Jumat (21/2/2025) sekitar pukul 14.00 WIB korban diduga terjatuh ke sungai akibat terpeleset.
Kejadian bermula ketika korban mencuci pakaian lalu menjemur hasil cucian di area belakang rumah yang berbatasan langsung dengan sungai tanpa pagar pengaman.
Baca Juga: Longsor Timbun Rumah di Bandar Lampung 2 Orang Penghuni Rumah Meninggal Dunia
Komandan Tim Operasi SAR, Andi Pamuji mengatakan, keluarga merasa khawatir saat korban tidak terlihat hingga siang hari.
"Saat dilakukan pencarian di sekitar rumah, hanya sandal kirinya yang ditemukan di dekat jemuran, diduga korban terpeleset dan jatuh ke sungai," sambung Dia.
Hal tersebut dipastikan dengan kondisi tempat jemuran yang sangat dekat dengan sungai dan tidak ada pagar pembatas.
Baca Juga: 3 Hari Tenggelam di Sungai Brantas, Jenazah Pencari Ikan Berhasil Dievakuasi Tim SAR
Hal tersebut diperkuat saat nenek korban yang berada di dapur sempat mendengar suara keras seperti benda jatuh, namun saat di cek ke belakang rumah tidak ada apa-apa.
Ibu korban yang saat itu berada di ruang tamu, bersama anggota keluarga lainnya segera melakukan pencarian di sekitar sungai, tetapi tidak menemukan keberadaan korban.
Akhirnya, keluarga melaporkan kejadian ini ke BPBD Kota Surabaya dan Command Center 112.(*)
Artikel Terkait
Dua Mahasiswa Unissula Tewas Tenggelam di Waduk Sekitar Kampus
Tim SAR Temukan Jenazah Korban Terpeleset Saat Mancing di Sungai Watukebo Bayuwangi
Tim SAR Temukan Jenazah Bocah 4 Tahun Yang Dilaporkan Tenggelam di Manado
Tim SAR Temukan Jenazah Pemancing di Kawasan Perairan Geopark Ciletuh Sukabumi
3 Hari Tenggelam di Sungai Brantas, Jenazah Pencari Ikan Berhasil Dievakuasi Tim SAR