TatarMedia.ID - Setelah kasus pelecehan seksual di Garut hingga kasus perkosaan di RSHS Bandung dengan pelaku seorang dokter, saat ini kembali mencuat dugaan pelecehan yang dialami pasien oleh oknum dokter di Kota Malang, Jawa Timur.
Terbaru, dugaan kasus pelecehan seksual dengan TKP Kota Malang diungkap oleh seorang perempuan berinisial QAR atau Qorry melalui akun Instagram @qorryauliarachmah.
"Bismillah... Karna lg rame ttg pelecehan, aku mau speak up ttg apa yang aku alami juga di bulan September akhir 2022, yg dimana terjadi di sebuah RS swasta di Kota Malang," tulis Qorry dalam unggahannya di medsos yang kemudian viral pada Rabu (16/04/2025).
Baca Juga: Jejak Cinta Sang Pengacara Kondang, Hotma Sitompul Sudah Nikah Tiga Kali
Dalam pengakuan Qorry, pelecehan terjadi saat dirinya menjalani penanganan medis karena mengalami sinusitis dan vertigo berat.
Saat itu Qorry mendatangi Instalasi Gawat Darurat (IGD) salah satu rumah sakit swasta di Kota Malang, dan ditangani oleh dokter umum berinisial YA.
Qorry mengisahkan jika awal penanganan medis berjalan normal. Ia bahkan mencatat nomor WhatsApp atas permintaan dokter.
Baca Juga: Terungkap! Dokter Rudapaksa Anak Pasien Ternyata Memiliki Fantasi Menyimpang
“Dokter umum tersebut suruh aku, 'Mba, catat nomornya nanti pihak RS kirim hasil rontgen-nya melalui WhatsApp',” ujarnya menirukan ucapan dokter.
Namun, setelah itu Qorry mulai merasa ada keganjilan, salahsatunya hasil rontgen dikirim melalui nomor pribadi sang dokter, bukan dari petugas rumah sakit.
Situasi menjadi makin tidak nyaman saat dokter YA menjenguknya di ruang rawat VIP tanpa ditemani siapa pun (perawat).
Baca Juga: Polisi Bentuk Tim Khusus Dalami Kasus Dugaan Pelecehan Dokter Raba-raba Pasien di Garut
Qorry mengaku, dokter YA secara tiba-tiba memeriksa dengan cara yang tidak biasa, bahkan meminta dirinya untuk membuka baju dan menggunakan stetoskop dengan waktu yang terlalu lama.
"Dia tarik talinya, terus pakai stetoskop, tapi benar-benar lama, nggak seperti biasanya dokter periksa. Aku mulai nggak nyaman, tapi dokter itu bilang, ‘Sebentar saya lagi cek jantungnya’," kata Qorry.
Artikel Terkait
Pelecehan Dokter Kandungan Kepada Pasien di Garut, Diduga Korban Tidak Hanya Satu
Viral Dokter Kandungan Lecehkan Pasien! DPR Minta Polisi Segera Bertindak, Ini Penjelasan Kadis Kesehatan Garut
Polisi Bentuk Tim Khusus Dalami Kasus Dugaan Pelecehan Dokter Raba-raba Pasien di Garut
Korban Pelecehan Dokter Kandungan di Garut Bertambah, Selain Pasien Ada Bidan dan Perawat
Dokter Kandungan yang Raba-raba Dada Pasien Diamankan Polisi