Bau Menyengat di 3 Kecamatan Bekasi Petugas Masih Cari Penyebab

Photo Author
- Sabtu, 19 April 2025 | 16:10 WIB
Bau Menyengat di 3 Kecamatan Bekasi Petugas Masih Cari Penyebab (Rudi)
Bau Menyengat di 3 Kecamatan Bekasi Petugas Masih Cari Penyebab (Rudi)

TatarMedia.ID - Bau menyengat menyerupai gas dilaporkan warga di beberapa wilayah Kota Bekasi.

Tindaklanjuti laporan warga, BPBD Kota Bekasi mencari tahu penyebab atau sumber bau menyengat yang terjadi sejak Jumat (18/4) pukul 21.50 WIB tadi malam.

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan pada BNPB, Abdul Muhari mengatakan, laporan BPBD Kota Bekasi bau menyengat tercium sejumlah warga di tiga kecamatan meliputi Mustikajaya, Rawalumbu, dan Bantargebang.

Baca Juga: Pipa Gas Bocor Picu Kebakaran Hebat di Malaysia

"Monitoring dilakukan dengan menerjunkan tiga ambulans, namun hingga Sabtu (19/4) dini hari titik sumber penyebab bau tersebut belum dapat ditemukan," ungkap Muhari, Sabtu (19/04).

Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Bekasi selanjutnya melakukan penelusuran dengan menyisir sekitar daerah aliran sungai (DAS) Kali Bekasi.

Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah sumber bau menyengat berasal dari air sungai yang tercemar limbah pabrik.

Baca Juga: Temuan Baru! Korban Pelecehan Dokter Kandungan di Garut Ratusan, Bumil Usia Ini Sasarannya

Selain itu, Tim BPBD juga sudah berkoordinasi dengan sejumlah perusahaan pemilik jaringan pipa gas yang terdapat di Kota Bekasi, yakni Perusahaan Gas Nasional (PGN), Perta Gas, hingga perusahaan BUMD untuk mencari tahu penyebab bau.

"Sebelumnya, bau menyengat yang merebak di Bekasi ini dikeluhkan warga di media sosial pada Jumat kemarin. BPBD melaporkan bau tercium di beberapa kecamatan seperti Mustikajaya, Rawalumbu, Bantargebang, hingga sebagian di wilayah Bekasi Selatan," ungkap Muhari.

Sehubungan dengan hal ini, BNPB imbau masyarakat untuk tetap tenang dan meningkatkan kewaspadaan. Apabila mencium bau menyengat menyerupai gas diharapkan segera menjauhi area  terdampak, menghindari penggunaan api atau perangkat listrik yang dapat memicu ledakan, serta menutup hidung dan mulut dengan kain basah untuk meminimalisir paparan zat berbahaya.

Baca Juga: Penasaran dengan Film Pengepungan di Bukit Duri yang Baru Saja Rilis? Ini Sinopsisnya

Selain itu, masyarakat diminta segera melaporkan kejadian serupa kepada BPBD setempat dan terus mengikuti informasi resmi dari pihak berwenang guna menghindari kepanikan dan memastikan keselamatan bersama.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB
X