TatarMedia.ID - Setidaknya 5 unit rumah warga di Kampung Tegalkaso RT 03/RW 05, Desa Bencoy, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, rusak berat akibat pergerakan tanah.
Bahkan, 1 rumah permanen ambruk rata dengan tanah, peristiwa robohnya rumah terjadi pukul 15.00 WIB sore tadi, Jumat (01/12/2023).
Tidak hanya rumah, pergerakan tanah mengakibatkan setidaknya 2 petak sawah terdampak, dan jalan lingkungan setempat amblas.
Baca Juga: Gunung Dukono Halmahera Maluku Utara Kembali Erupsi
Koordinator Pusdalops pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan sementara ini 9 warga mengungsi ke rumah saudara terdekat.
"Yang ambruk total ada 1 bangunan rumah yang belum lama selesai di bangun. 3 bangunan lainnya rusak ringan, satu rumah rusak berat tidak layak huni, membahayakan," ungkap Daeng Sutisna, Jumat (01/12).
Lanjut Daeng, pergerakan tanah terjadi sejak awal masuk musim penghujan.
Baca Juga: Kiki Fatmala Si Manis Jembatan Ancol Meninggal Dunia
"Dari laporan P2BK retak pada tanah terjadi di pertengahan November, lalu akhir November semakin meluas, puncaknya sore ini satu rumah warga ambruk," ungkap Daeng Sutisna.
Daeng memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, untuk kerugian materil masih dalam tahap penghitungan.
Baca Juga: Sah! Inilah UMK 2024 di 27 Kota Kabupaten di Jawa Barat
Saat ini lokasi pergerakan tanah telah dipasang garis kuning bahaya. Dengan kondisi hujan yang masih cukup tinggi Daeng imbau masyarakat di sekitar lokasi pergerakan tanah untuk lebih waspada.(*)