TatarMedia.ID - Hingga Jumat (15/12) pukul 10.25 WIB tercatat 285 Keluarga atau 956 jiwa warga Kabupaten Bogor mengungsi akibat gempa berkekuatan Magnitudo 4,6 dengan titik episenter gempa Kabupaten Sukabumi pada Kamis (14/12) kemarin.
Hal tersebut di ungkap Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan pada BNPB Abdul Muhari.
Saat ini setidaknya 102 warga mengungsi tempati tenda darurat yang disediakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bogor di wilayah Desa Purasari dan Desa Purwabakti.
"Hasil kaji cepat sementara terdapat kerusakan infrastruktur di wilayah Kabupaten Bogor dengan rincian 2 unit rumah rusak berat, 32 unit rumah rusak sedang, 237 unit rumah rusak ringan dan 6 unit mushola mengalami kerusakan," terang Muhari, Jumat (15/12).
Tidak hanya mengakibatkan kerusakan hebat di wilayah Bogor, hal sama juga dialami warga Kabupaten Sukabumi.
Setidaknya 256 Keluarga dengan total 829 jiwa warga Kabupaten Sukabumi terdampak. Kerusakan infrastruktur dan fasilitas umum juga dilaporkan terjadi di wilayah itu.
Baca Juga: Insiden Kereta Cepat Whoosh Tertemper Daihatsu Sigra di Bandung Korban Meninggal Dunia Bertambah
"3 unit rumah mengalami rusak berat, 30 unit rumah rusak sedang, 151 unit rumah rusak ringan, 2 fasilitas umum dan terdapat jalan yang mengalami retak sebanyak 2 titik," jelas Muhari.
Saat ini BPBD dan tim gabungan di dua lokasi terdampak masih terus melakukan penanganan bencana.
Selain mendirikan tenda darurat pendistribusian sembako dan pendirian dapur umum telah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak.(*)