TatarMedia.ID - Dua kali gempa merusak terjadi di Sukabumi pada Jumat (8/12) disusul pada Kamis (14/12).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, mencatat ratusan rumah warga terdampak atas bencana ini.
Data kerusakan rumah di sejumlah wilayah Sukabumi dampak dua kejadian gempa yang berhasil dihimpun TatarMedia.ID.
Baca Juga: Oknum Guru Ngaji Buron Kasus PencabuIan Korban 15 Anak di Bawah Umur
Kerusakan bangunan di Desa Girijaya Kecamatan Nagrak, Desa Bojongasih Parakansalak, Desa Parakanlima Cikembar, masing-masing 1 rumah warga rusak sedang.
Desa Tugubandung Kecamatan Kabandungan 3 rumah rusak sedang dan 23 rusak ringan. Sementara itu di Desa Mekarjaya 1 rusak berat, 2 rusak sedang, 35 rusak ringan.
Di Kecamatan yang sama, Desa Kabandungan dilaporkan 23 rusak sedang dan 54 rusak ringan. Sementara di Desa Cihamerang 2 rusak sedang, 148 rusak ringan.
Baca Juga: Bahaya Minum Antibiotik Pahami Hal Penting Ini
Dampak kerusakan terparah berada di Desa Cipeuteuy Kecamatan Kabandungan dengan 5 bangunan rusak berat, 51 rusak sedang dan 265 rusak ringan.
Saat ini 18 keluarga dengan total 62 jiwa warga Cipeuteuy Kabandungan masih mengungsi di Tenda darurat BPBD Kabupaten Sukabumi.
Plt. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Wawan Godawan menyatakan bantuan dari BNPB telah disalurkan kepada warga terdampak.
Baca Juga: Sopir Bus PO Handoyo Jadi Tersangka Insiden Maut di Tol Cipali KM 72
"Jenis bantuan diantaranya bahan pangan sembako 200 paket, tenda 3 set, tempat tidur velbed 100 buah, kemudian penunjang fasum dan fasos yakni 3 tenda besar ukuran 6 kali 12 meter bagi pengungsi di wilayah desa Cipeuteuy Kabandungan," ungkap Wawan, Senin (18/12/2023).