nasional

Siklon Tropis Megan Mulai Menjauh Indonesia

Senin, 18 Maret 2024 | 04:44 WIB
Citra Satelit 17 Maret 2024 07.00 WIB Bibit Siklon Tropis di wilayah Area of Monitoring (AoM) TCWC Jakarta 91S. INVEST. 17.3oLS 113.7oBT. 25 knots. 1000 hPa (Sumber : BMKG)

Tekanan udara minimum 1000 hPa. Saat ini posisi bibit siklon tropis 91S masih berada di wilayah monitoring TCWC Jakarta.

Pengamatan citra satelit Himawari-9 kanal Enhanced-IR sejak 6 jam terakhir menunjukkan adanya aktivitas konvektif terorganisir membentuk pola perawanan siklogenesis namun lebih lemah dibanding 6 jam sebelumnya.

Baca Juga: Tinjau Lokasi Banjir di Kendal BNPB Salurkan Bantuan dari Presiden Jokowi

Analisis angin perlapisan menunjukkan adanya sirkulasi siklonik yang cukup konsisten pada lapisan permukaan hingga menengah (10 m - 700 mb) dan tampak lebih melebar pada lapisan 500 mb.

Sedangkan Kondisi lingkungan di sekitar Bibit Siklon Tropis 91S yang mendukung pertumbuhan sistem ini diantaranya adanya gelombang MJO dan equatorial rossby yang secara spasial aktif di sekitar sistem, peningkatan monsun yang ikut menambah massa udara ke dalam sistem, suhu muka laut yang hangat (29 – 30oC), vortisitas sedang-kuat pada lapisan bawah hingga menengah (850 – 500 mb), vertical wind shear (vws) lemah-sedang 10 – 15 knots, dan divergensi lapisan atas dalam kategori sedang (10 – 20 s-1).

Baca Juga: Gempa Tektonik Dangkal Titik Pusat Lumajang Jawa Timur

Namun demikian konvergensi lapisan bawah dalam kategori lemah (< 5 s-1). Data model NWP skala global menunjukkan bahwa Bibit Siklon Tropis 91S dalam 24 jam kedepan bergerak ke arah barat – barat daya menjauhi wilayah Indonesia.

Dalam 48 – 72 jam kedepan sistem cenderung bergerak ke arat barat – barat laut dengan potensi meningkat dengan mulai terpantau kembali gale force wind terutama di barat daya sistem, namun demikian terpantau pula adanya udara kering pada lapisan menengah di sekitar sistem yang dapat mengganggu peningkatan intensitasnya.

Potensi sistem menjadi siklon tropis dalam 24 jam kedepan pada kategori Rendah.

Baca Juga: Hunting Kuliner Sambil Ngabuburit di Bazar Sukabumi Culinary Ramadan 1445 H

Bibit Siklon Tropis 91S memberikan dampak tidak langsung terhadap kondisi cuaca di Indonesia dalam 24 jam kedepan berupa Gelombang dengan ketinggian 1.25 - 2.5 m (moderate sea) di Perairan Barat Lampung, Samudra Hindia, Barat Lampung, Selat Sunda, Perairan Selatan P. Jawa hingga P. Sumba, Selat Bali - Badung - Lombok - Alas - Sape bagian Selatan, Selat Sumba bagian Barat, Laut Sawu, Perairan Kupang - Pulau Rote, Samudra Hindia Selatan Banten hingga Jawa Tengah, Samudra Hindia Selatan Kupang, Perairan Utara Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Perairan Kepulauan Sapudi hingga Kepulauan Kangean, Perairan Utara Sumbawa hingga Pulau Flores, Laut Jawa Bagian Tengah dan Timur, Laut Bali, Laut Sumbawa dan Laut Flores.

Ketinggian 2.5 - 4.0 m (Rough Sea) di Samudra Hindia Selatan Jawa Timur hingga NTB.(*)

Halaman:

Tags

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB