TatarMedia.ID - Selain di Kabupaten Luwu, banjir juga menerjang Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan.
1 korban meninggal dunia dan dua warga dilaporkan luka-luka saat banjir terjang wilayah tersebut.
Luapan banjir melanda Kabupaten Sidenreng Rappang, pukul 03.03 WITA Jumat (03/05/2024) kemarin.
Baca Juga: 14 Orang Meninggal Dunia Bencana Banjir di Luwu Sulawesi Selatan
Bencana yang terjadi dipicu hujan dengan intensitas tinggi dan terus menerus hingga menyebabkan banjir di beberapa wilayah.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan pada BNPB, Abdul Muhari menyatakan 5 desa tersebar di 3 kecamatan wilayah Kabupaten Sidenreng Rappang terendam banjir.
Wilayah terdampak meliputi Desa Tana Toro dan Desa Bola Bolu di Kecamatan Pitu Raise, Desa Kalempang dan Desa Bulu Cenrana di Kecamatan Pitu Riawa, dan Desa Kampale di Kecamatan Dua Pitue.
Baca Juga: 4 Korban Meninggal Dunia dan 51.812 Jiwa Terdampak Banjir Bandang Musi Rawas Utara
"Laporan Pusdalops BNPB sebanyak 887 KK terdampak. Dilaporkan sebanyak dua warga luka-luka dan satu warga dinyatakan meninggal dunia akibat peristiwa ini," terang Muhari, Sabtu (04/05).
Data sementara kerugian materil tercatat sebanyak 887 rumah warga terdampak banjir, dengan rincian, empat unit rusak berat, tiga rusak sedang, dan empat unit rumah hanyut terbawa banjir.
Bencana banjir juga menyebabkan tiga ruas jalan lumpuh dan satu tanggul sungai jebol.
Baca Juga: 2 Korban Meninggal Dunia Terseret Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru
Saat ini kondisi air di sejumlah wilayah terdampak telah berangsur surut.
"BPBD Kabupaten Sidenreng Rappang sudah berkoordinasi dengan pihak terkait guna melakukan penanganan, evakuasi warga terdampak dan monitoring dampak lanjutan dari peristiwa banjir ini." tutup Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.(*)