nasional

Projek Pertanian Durian dan Jagung di Jampangtengah Tuai Sorotan Petani, Ini Faktanya

Jumat, 4 Oktober 2024 | 09:15 WIB
Projek Pertanian Duren dan Jagung di Jampangtengah Tuai Sorotan Petani, Ini Faktanya (Rapik Utama)

TatarMedia.ID - Serikat Petani Indonesia (SPI) Jampangtengah soroti pembukaan lahan pertanian yang dilakukan PT Agri Panen Lestari (APL) di Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi.

Pasalnya, setelah sempat beberapa lama tidak ada aktivitas di wilayah perkebunan tersebut, namun kekinian PT APL menurunkan alat berat melaksanakan proyek pertanian di kawasan tersebut.

Alasan lainnya, para petani yang awalnya menggarap lahan di perkebunan tersebut terancam kehilangan mata pencaharian.

Baca Juga: Petani Penggarap di Jampangtengah Was-was Hilang Mata Pencaharian, Ini Masalahnya

Di berita sebelumnya para petani ungkap keluh kesah atas nasib mereka, bahkan sejumlah petani penggarap mengaku tidak menerima sosialisasi terlebih dahulu oleh pihak perkebunan.

Ditemui TatarMedia.ID, Uway, selaku Kepala Kebun PT Agri Panen Lestari (APL) memastikan bahwa terkait pembukaan lahan pertanian PT APL sebelumnya telah melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat.

Bahkan menurut Uway yang merupakan warga Kampung Cijambe, Desa Sindangresmi, menyebut pihak perusahaan tidak hanya satu kali menggelar sosialisasi agar terjadi kesepakatan dengan petani.

Baca Juga: Petani Jampangtengah Perjuangkan HGU eks PT Bumiloka Momentum Hari Tani Nasional 2024

"Telah dilakukan sosialisasi dengan petani penggarap terdampak sebanyak tiga kali difasilitasi oleh pemerintah desa Sindangresmi.

"Kenapa sampai tiga kali pertemuan, karena kendala awal tidak semua petani penggarap hadir, maka dalam pelaksanakan pertemuan sampai tiga kali, lalu sudah bersepakat mufakat. sesuai data sebanyak kurang lebih 70 petani penggarap di tiga dusun yakni Bojongnangka, Ciasahan dan Neglasari akan diakomodir sebagai karyawan," jelas Uway.

Hasil kesepakatan musyawarah antara petani dan perusahaan, sambung Uway, masyarakat setempat akan turut diberdayakan.

Baca Juga: Jalan Pelabuhan II Sukabumi Diblokade Petani Demo DPTR Kabupaten Sukabumi

"Dibagi dua yaitu pada divisi durian sebanyak 25 petani lalu sisanya dipekerjakan pada divisi jagung, dimana sebelumnya para petani penggarap disini banyak bercocok tanam jagung," tutur Uway saat ditemui di area pos jaga area pertanian Kampung Ciareuy, Desa Sindangresmi.

Lanjut Uway, APL miliki program membuka lahan pertanian dengan tahap pertama seluas 50 hektare dengan komoditas jagung dan durian.

Halaman:

Tags

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB