Tidak Ada Kenaikan Gas Vulknanik Signifikan
Hasil pemantauan Multi-GAS permanen maupun portabel menunjukkan komposisi gas vulkanik seperti CO₂/SO₂, CO₂/H₂S, dan SO₂/H₂S masih dalam batas normal, tanpa adanya lonjakan yang mencurigakan.
Selain itu, alat deformasi permukaan (EDM dan GNSS) menunjukkan pola inflasi, yang mengindikasikan adanya akumulasi tekanan dangkal di bawah tubuh gunung.
Meski status gunung masih dinyatakan normal, masyarakat dan wisatawan diimbau untuk: Tidak mendekati area dasar kawah aktif, Tidak berlama-lama di sekitar kawah, Segera menjauh jika ada peningkatan hembusan atau bau gas menyengat.
Baca Juga: Kang Dedi Mulyadi Dilaporkan ke Bareskrim Hingga Komnas HAM Terkait Barak Militer, Cari Perhatian!
"Meski tidak ada lonjakan aktivitas, kewaspadaan tetap diperlukan. Pemerintah daerah dan BPBD diminta terus berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Tangkuban Parahu di Desa Cikole,” tegas Wafid.