TatarMedia.ID - Nasib malang menimpa bocah perempuan kelas 6 SD yang secara bejad dijual melalui salahsatu aplikasi perpesanan.
Kurang lebih 10 hari lamanya korban dieksploitasi dijajakan kepada setidaknya 22 laki-laki bejad hidung belang.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono menyatakan pihaknya berhasil mengungkap kasus laporan anak hilang pada 9 Desember 2023 lalu.
Baca Juga: Bejad 3 Pemuda Gilir Gadis di Bawah Umur di Sukabumi
"Polrestabes Bandung melakukan pelacakan mulai dari teman sekolahnya, keluarga maupun sosmed," ungkap Budi Sartono, Rabu (20/12).
Setelah dinyatakan hilang sejak 9 Desember, keberadaan korban terendus pada 19 Desember berada di kawasan Gunung Batu, Cicendo, Bandung.
Saat diamankan bocah kelas 6 SD ini berada di bawah pengaruh pria 24 tahun berinisial DF.
Baca Juga: Gegara Sering Nonton Film 3 Pemuda Rudapaksa Gadis 14 Tahun di Sukabumi
Dari pengakuan DF, Polisi akhirnya menangkap pelaku lainnya yakni pria 18 tahun berisinial AD.
Menurut Budi Sartono, korban pertama kenal dengan AD lewat media sosial. Korban dijemput AD saat perjalanan sekolah.
Korban dibawa ke beberapa tempat, AD melampiaskan tindakan bejadnya berulang kali kepada korban yang baru berusia 12 tahun ini.
Baca Juga: DPO Kasus CabuI Polres Tapanuli Tengah Korban Beberapa Bocah Laki-laki
Bahkan AD menawarkan korban ke beberapa pria melalui aplikasi perpesanan.
"Sekitar 22 kali (dijual) ke pria hidung belang," ungkap Budi.
Artikel Terkait
Praktik Dukun CabuI Ritual Mandi Bunga di Sukabumi Makan Korban Wanita Cantik 32 Tahun
Dukun Nakal Jerat Korban Wanita Modus Buka Aura Rejeki Ritual Bunga Anggrek dan Bunga Cabai
Merinding! Inilah Pengakuan Dukun CabuI yang Menodai Wanita Cantik di Sukabumi
Bejad 3 Pemuda Gilir Gadis di Bawah Umur di Sukabumi
Gegara Sering Nonton Film 3 Pemuda Rudapaksa Gadis 14 Tahun di Sukabumi