No More Silent Treatment, Ini Cara Menjaga Komunikasi Sehat dengan Pasangan

TatarMedia.ID - Silent treatment sering dianggap sebagai cara menenangkan diri saat konflik, tetapi jika dibiarkan berlarut, kebiasaan ini bisa menjadi racun dalam hubungan.

Silent treatment bukan hanya membuat masalah tidak terselesaikan, tetapi juga menciptakan jarak emosional yang sulit dijembatani. Ketika satu pihak memilih bungkam, pasangan akan merasa diabaikan, tidak dihargai, atau bahkan disalahkan tanpa penjelasan.

Nah dengan menghindari silent treatment, komunikasi yang lebih terbuka dan saling menghargai, membuat setiap konflik bukan lagi ancaman, melainkan kesempatan untuk memperkuat hubungan.

Baca Juga: Cara Menghadapi Pasangan yang Friendly? Ini 7 Tips Jitu Tanpa Drama!

Berikut 5 cara efektif menghindari silent treatment dengan pasangan:

1. Ungkapkan emosi sejak awal sebelum meledak

Banyak silent treatment terjadi karena emosi sudah menumpuk dan tidak diungkapkan.
Mulailah melatih diri untuk menyampaikan perasaan sejak awal, misalnya:

“Aku merasa kewalahan tadi ketika…”

“Aku butuh waktu sebentar untuk memproses ini.”

Dengan begitu, konflik bisa diatasi sebelum berubah menjadi diam-diaman yang panjang.

Kuncinya: katakan apa yang dirasakan, bukan menunggu pasangan menebak-nebak.

Baca Juga: Cinta & Cuan: 7 Ide Bisnis Bareng Pasangan yang Dijamin Sukses

2. Sepakati “aturan komunikasi ketika marah”

Setiap pasangan punya cara berbeda menghadapi konflik.
Daripada saling menghilang, lebih baik membuat kesepakatan sederhana, seperti:

Jika butuh waktu sendiri, beri tahu: “Aku butuh 15 menit untuk nenangin diri.”

Tetap jawab pesan minimal untuk menandakan kehadiran.