No More Silent Treatment, Ini Cara Menjaga Komunikasi Sehat dengan Pasangan

Photo Author
- Selasa, 9 Desember 2025 | 10:05 WIB
Cara Mengatasi  Silent Treatment (puspita)
Cara Mengatasi Silent Treatment (puspita)

Kembali membahas konflik setelah sama-sama tenang.

3. Gunakan bahasa yang tidak menyalahkan

Silent treatment sering muncul karena salah satu merasa diserang. Maka, gunakan “I statements” (kalimat berbasis perasaan diri), bukan menyalahkan.

Baca Juga: Jangan Diam! Ini 5 Strategi Menghadapi Pasangan Agresif demi Kebaikan Anda

Contoh:

Contoh yang tidak tepat, “Kamu selalu bikin aku kesel!”

Contoh yang tepat “Aku merasa sedih ketika hal itu terjadi.”

Dengan bahasa yang lembut, pasangan lebih terbuka berdiskusi dan tidak merasa perlu menghindar.

4. Validasi perasaan pasangan

Kadang seseorang diam karena merasa tidak didengar.
Tunjukkan bahwa kamu peduli dengan memberikan validasi:

“Aku mengerti kenapa kamu merasa seperti itu.”

“Terima kasih sudah jujur. Aku di sini buat dengar.”

Perasaan divalidasi membuat pasangan merasa aman berbicara, bukan memilih diam.

Baca Juga: 6 Langkah Tepat Menyikapi Pasangan yang Selingkuh

5. Bangun kebiasaan check-in emosional

Buat rutinitas sederhana seperti “cek emosi mingguan”—5–10 menit untuk saling bertanya:

“Minggu ini ada yang mengganggu perasaanmu?”

“Ada hal dariku yang perlu aku perbaiki?”

Kebiasaan ini membantu mendeteksi masalah kecil sebelum berubah menjadi konflik besar yang memicu silent treatment.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aldi K

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Cara Mengisi Natal dengan Kegiatan Positif dan Berbagi

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:10 WIB
X