"Aceh Selatan hari ini lumpuh total setelah sebelumnya wilayah Trumon Raya diguyur hujan deras pada Rabu (15/11) yang menyebabkan banjir." ungkapnya.
Wilayah Ladang Rimba lanjut Zainal juga diterjang banjir bandang disertai lumpur pada Senin (20/11). Jalan nasional tergenang banjir dan hanya memungkinkan dilewati oleh kendaraan roda enam serta perahu karet.
Baca Juga: Heboh Mayat Lelaki di Sungai Citepus Palabuhanratu
"Adapun kebutuhan mendesak saat ini adalah perahu karet, alat berat, bahan bakar, dan kebutuhan logistik." tukasnya.
BPBD Kabupaten Aceh Selatan hingga hari ini terus mengimbau warga untuk selalu waspada akan naiknya tinggi muka air, setelah BMKG merilis informasi prakiraan cuaca yang menunjukkan adanya kemungkinan turun hujan ringan hingga lebat yang dapat disertai petir pada 24-25 November 2023, termasuk antisipasi apabila ada banjir kiriman dari Kabupaten Aceh Tenggara.(*)
Artikel Terkait
Ada Potensi Perkebunan Ganja di Sukabumi,Ternyata Seperti Ini Modus Petani Ganja Kelas Kakap
Tabrak Motor Lalu Tabrak Truk 4 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan di Demak
Mayat di Sungai Citepus Palabuhanratu, Ini Hasil Penyelidikan Polisi
Truk Tabrak Motor dan Pickup di Jalur Cianjur Jonggol 1 Korban Tewas
Sikat Toba 2023 Polres Tapanuli Tengah Tangkap 21 Tersangka 3 Diantaranya Wanita