Hasan menjelaskan ledakan gudang amunisi yang terletak di Ciangsana Kabupaten Bogor itu terjadi pada pukul 18.05 WIB.
Gudang amunisi itu berisi amunisi-amunisi yang sudah kedaluarsa dan pengembalian dari berbagai satuan yang dilayani di seluruh wilayah Kodam Jakarta.
"Ada 160.000 jenis dan bahan peledak," jelasnya.
Baca Juga: Gempa Dangkal Akibat Sesar Aktif Lokal Guncang Bogor
Masih kata Hasan, saat ini anggota masih belum bisa masuk ke lokasi karena masih terjadi ledakan.
"Tapi kami pastikan bahwa sistem pengulangan di Kodam Jaya ini sudah sangat aman karena lokasinya berada di banker dan di atasnya ada tanggul-tanggul yang mengamankan, namun jika ledakannya ke atas bisa menyebar sampai ke beberapa tempat. Tapi kami pastikan bahwa prosedur maupun sistem pengamanan di gudang ini sudah sedemikian rupa seperti ini, akan aman," tegasnya.(*)
Artikel Terkait
Gempa Dangkal Akibat Sesar Aktif Lokal Guncang Bogor
Gempa Terkini Halmahera Barat Tidak Berpotensi Tsunami
Gunung Ibu di Halmahera Barat Erupsi Pagi Ini
Larangan Ngabuburit Sepanjang Rel Kereta Api Ada Ancaman Pidana dan Denda
Inilah Spesifikasi Kereta Eksekutif New Generation Milik KAI
Pembunuhan Berencana di Tapteng Ternyata Gegara Video Asusila yang Dibintangi 3 Pelaku
Aliansi Geng Motor Sukabumi Team Diamankan Polisi, Sangsi Tahan Motor dan Rambut Botak
Update Terkini Korban Tertimbun Longsor di Bandung Barat
Festival Ramadan Peringatan Nuzulul Quran 1445 Hijriah Kabupaten Sukabumi
Meriah Festival Ramadan Kabupaten Sukabumi Bersama Dai Kondang dan Deretan Artis Papan Atas