TatarMedia.ID - Gempabumi tektonik magnitudo 3,1 pukul 18:40:26 WITA, dirasakan warga Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan, Rabu (07/08/2024).
Dilansir dari laman BMKG episenter gempabumi berada pada koordinat 4.02 Lintang Selatan dan 122.46 Bujur Timur.
Pusat Gempabumi berlokasi di darat pada jarak 2.4 km arah Barat Laut Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 5 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar aktif di Barat Laut Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan," jelas Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, dalam keterangannya, Rabu (07/08).
Baca Juga: Bus MGI Palabuhanratu - Bogor Terbakar di Cibadak Sukabumi
Guncangan gempa dirasakan di Kendari pada Skala Intensitas II-III MMI dan di Konawe Selatan pada Skala Intensitas III MMI.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.
"Hingga pukul 19.10 WITA hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan," jelas Rudin.
Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Tinggi Kolom Letusan 1000 Meter
Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Hindari bangunan retak atau rusak akibat Gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa dan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.(*)
Artikel Terkait
Analisa BMKG Terkait Rentetan Gempabumi Bawean
Ancaman Sesar Besar Sumatera dan Tsunami, BMKG : Sesar Besar Sumatera di Darat Tidak Memicu Tsunami
Penjelasan BMKG Terkait Gempa Enggano Bengkulu
Penjelasan BMKG Terkait Rangkaian Gempabumi Kuningan Akibat Sesar Ciremai
BMKG : Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Perairan Indonesia