TatarMedia.ID – Pondok Pesantren Darussalam kembali menyelenggarakan Darussalam Cup Season VIII Piala Kadispora, sebuah ajang olahraga tahunan yang sudah menjadi ikon di wilayah Ciomas dan sekitarnya.
Darussalam CUP Season VIII tahun ini mengusung tema 'Become a Winner by Fighting Fairly and Dynamically' menegaskan pentingnya sportivitas dan semangat kompetisi yang adil di kalangan generasi muda.
Baca Juga: Pendaftaran Futsal Darussalam Cup Season 8 Dibuka! Ajang Bergengsi Generasi Muda Se-Bogor Raya
Pembukaan Darussalam CUP Season VIII ini dihadiri oleh Forkopimcam Ciomas, termasuk Kapolsek Ciomas, Camat Ciomas, dan Danramil Ciomas, yang hadir sebagai wujud dukungan mereka terhadap pembinaan generasi muda melalui olahraga.
Dukungan ini menunjukkan betapa besarnya peran Darussalam Cup dalam membangun semangat olahraga di tengah masyarakat.
Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 Dibuka Mulai 17 Januari, Catat Syarat dan Programnya
Pembukaan Meriah Darussalam Cup Season VIII dengan Sentuhan Budaya
Pembukaan Darussalam Cup dimulai tepat pukul 09.00 WIB dengan penampilan tari tradisional yang memukau, Sabtu (25/1/2025).
Para penari dengan kostum khas daerah menampilkan gerakan yang gemulai, mencuri perhatian penonton dan tamu undangan.
Kesenian ini menjadi simbol keberagaman dan persatuan, yang sejalan dengan semangat acara.
Baca Juga: Berniat Bekerja di Luar Negeri Simak Dulu Hal-Hal Berikut Ini
Selanjutnya, Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam, Kiai Muhammad Abu Jihad Lillah, S.H.I., M.Pd., menyampaikan sambutan inspiratif.
Dalam pidatonya, beliau mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung penyelenggaraan acara, terutama Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora).
"Darussalam Cup adalah wadah untuk melahirkan generasi muda yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki karakter tangguh, sportif, dan jujur. Jadikan tema kita, ‘Become a Winner by Fighting Fairly and Dynamically’, sebagai pedoman dalam setiap kompetisi," ujar Kiai Muhammad Abu Jihad Lillah.
Artikel Terkait
Universitas Muhammadiyah Sukabumi Bersama PWI Sukabumi Perkuat Sinergi untuk Pendidikan dan Pengabdian
Istana Tegaskan Hasil Pajak Dikembalikan ke Masyarakat: Bansos, Subsidi Listrik, hingga Pendidikan
Mengenal Lebih Jauh Dewi Sartika, Pelopor Pendidikan Perempuan di Jawa Barat
Zonasi dan Ujian Pendidikan Dasar Dihapus, Mendikdasmen Bocorkan Sistem Baru Pendidikan
Sistem Baru Pendidikan Berubah, Zonasi PPDB dan Ujian Dihapus