Korban Tertimbun Longsor Tambang di Cirebon Bertambah 17 Jiwa Meninggal Dunia

TatarMedia.ID - Tim SAR kembali  temukan 3 jenazah korban tertimbun longsor di area tambang Cirebon Jawa Barat.

Hingga saat ini total Korban meninggal dunia yang telah berhasil dievakuasi dari reruntuhan longsor mencapai 17 jiwa.

Tim SAR masih melakukan upaya pencarian korban yang diduga masih tertimbun longsor di kawasan tambang galian C Gunung Kuda di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Baca Juga: Spesifikasi Realme GT 7: Flagship Baru dengan Baterai Jumbo dan Performa Gahar

"Jumlah korban meninggal dunia yang tercatat hingga Sabtu  pukul 17.45 WIB  menjadi 17 jiwa," ungkap Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Minggu (01/06).

Lanjut Muhari, pencarian yang dilakukan oleh tim SAR gabungan sore kemarin berhasil mengevakuasi tiga korban dari 11 korban yg dilaporkan hilang oleh keluarganya.

Tiga korban terakhir yang telah teridentifikasi adalah, Sakira Bin Jumair (40) dan Sanadi Bin Darya (45) keduanya merupakan warga Desa Cikeusal,  Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, dan Sunadi (31) asal Desa Girinata, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

Baca Juga: Korban Tenggelam di Laut Palabuhanratu Berhasil Dievakuasi

Selain 17 korban meninggal dunia dan beberapa warga masih dinyatakan hilang, kaji cepat sementara mencatat terdapat 4 unit alat berat ekskavator dan 7 unit mobil truk turut tertimbun longsor.

Operasi pencarian dan penyelamatan korban masih menjadi prioritas penanganan darurat saat ini tim SAR gabungan melibatkan BPBD Kabupaten Cirebon, TNI/Polri, Basarnas, relawan, dan warga masih dilanjutkan hari ini, Minggu (01/06).(-)