TatarMedia.ID - Banjir melanda setidaknya enam Kecamatan di Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan.
Banjir di Kabupaten Sidenreng Rappang ini, dipicu hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 02.05 WITA dini hari tadi, Kamis (04/07/2024).
Kecamatan terdampak banjir meliputi Kecamatan Maritengae, Tellu Limpoe, Baranti, Panca Rijang, Dua Pitue, dan Kecamatan Watang Sidenreng.
Baca Juga: Tim SAR Cari 2 Anak Korban Terseret Banjir di Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, menyebut, dari laporan yang diterima pihaknya, tercatat sebanyak 718 keluarga terdampak dan sebagian diantaranya terjebak banjir.
"BPBD Kabupaten Sidenreng Rappang melakukan upaya evakuasi warga yang terjebak banjir," ungkap Abdul Muhari, kamis (04/07).
Dalam bencana ini tercatat sebanyak 718 unit rumah warga terdampak, 9 fasilitas Pendidikan dan 3 fasilitas pemerintahan.
Baca Juga: Kondisi Terkini Banjir di Luwu Utara Sulawesi Selatan
"Selanjutnya 24 hektare sawah terendam. Kerugian lainnya meliputi 500 meter jalan dan 17 meter tanggul terdampak," ungkap Muhari.
Saat ini sebagian wilayah terendam banjir di enam Kecamatan kabupaten Sidenreng Rappang mulai berangsur surut.
BPBD Kabupaten Sidenreng Rappang melakukan koordinasi dengan seluruh unsur terkait guna melakukan asesmen dan penanganan baik warga terdampak maupun kerugian material yang terjadi akibat bencana ini.
Baca Juga: Sejumlah Wilayah di Polewali Mandar Sulawesi Barat Terisolir
"BNPB mengimbau kepada Pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Sidenreng Rappang untuk tetap waspada atas potensi banjir susulan dan senantiasa memantau informasi cuaca dari institusi yang berwenang." pungkas Muhari.(*)