TatarMedia.ID – Memulai tahun 2025, Kantor ATR/BPN Kabupaten Sukabumi mengulas berbagai pencapaian kinerja yang diraih sepanjang tahun 2024 dalam agenda monitoring dan evaluasi (monev) bersama Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat.
Salah satu poin utama dalam pertemuan ini adalah penghargaan yang diberikan Kanwil atas kinerja terbaik setiap kantor pertanahan di provinsi Jawa Barat.
Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Sukabumi, Agus Sutrisno, mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan bentuk apresiasi dari Kanwil terhadap upaya maksimal yang dilakukan seluruh jajaran.
Baca Juga: Sosialisasi Megathrust, LSPR dan Masyarakat Sukabumi Bersiap Hadapi Ancaman Tsunami
"Penghargaan diberikan berdasarkan indikator kinerja terbaik. Kami juga mendapatkan penghargaan atas penyelesaian pemegangan Hak Guna Usaha (HGU). Untuk data detailnya, saya perlu cek lagi," ujar Agus melalui sambungan telepon, Jumat (5/1/2025).
Agus juga menyoroti penyelesaian Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang menjadi prioritas Nasional.
Program ini bertujuan memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanah masyarakat, sekaligus mencegah konflik pertanahan.
Baca Juga: Keputusan Biaya Haji 2025 Kemenag Sukabumi Tunggu Penetapan, Ini Estimasi Kuotanya
Menurut Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Sukabumi, target penyelesaian program PTSL tahun 2024 berhasil dicapai, meskipun masih ada beberapa berkas yang belum selesai diproses.
"Beberapa berkas PTSL terkendala karena persyaratan dokumen yang belum lengkap. Kami terus melakukan komunikasi untuk melengkapi berkas tersebut," jelas Agus.
Agus Sutrisno juga menanggapi laporan mengenai sejumlah berkas PTSL tahun 2022 yang masih tertunda akibat pegawai yang telah purna bakti.
"Untuk menyelesaikan hal ini, biasanya kami mengundang pegawai yang sudah pensiun atau mutasi agar tetap dapat membantu menyelesaikan tugas yang tertunda," imbuhnya.
Digitalisasi Layanan ATR/BPN
Agus Sutrisno menegaskan bahwa Kantor ATR/BPN Kabupaten Sukabumi terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan publik, salah satunya melalui digitalisasi layanan.