Cemburu Pacar Digoda Adik Kelas Duel Anak SMK di Sukabumi Berujung Kepala Bocor

Photo Author
- Kamis, 14 Desember 2023 | 01:00 WIB
Ungkap kasus duel anak SMK di Sukabumi di Jalur Lingkar Selatan Sukabumi  (TatarMedia.ID - Rapik Utama)
Ungkap kasus duel anak SMK di Sukabumi di Jalur Lingkar Selatan Sukabumi (TatarMedia.ID - Rapik Utama)

TatarMedia.ID - Cemburu anak SMK di Sukabumi berujung duel satu lawan satu.

Hanya gegara wanita, dua pelajar di salah satu SMK yang sama di kawasan Gunung Guruh Sukabumi akhirnya setuju untuk berduel.

Akhir duel berdarah ini, satu korban dilarikan ke Rumah Sakit akibat sabetan senjata tajam sementara pelaku pembacok harus meringkuk di sel tahanan Polisi.

Baca Juga: Diduga Andri Setiawan Pejabat Kota Sukabumi Resmi Ditahan Polisi Kasus Penipuan Proyek Pemkot

Hal tersebut diungkap Kapolsek Cisaat Polres Sukabumi, AKP Yanto Sudiarto kepada awak media dalam jumpa pers penetapan kasus dugaan tindak kekerasan terhadap anak.

Kepada awak media Yanto beberkan peristiwa duel yang terjadi pada Minggu (10/12) sekitar pukul 20.30 WIB dengan TKP Jalan Jalur Lingkar Selatan, Desa Babakan, kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

"Identitas korban berinisial RS 17 tahun statusnya pelajar di salah satu SMK di Gunungguruh. Korban mengalami luka bacok pada bagian kepala sebelah kiri dan pergelangan tangan sebelah kiri," ungkap Yanto Sudiarto, Rabu (13/12/2023).

Baca Juga: Oknum PNS Aktif Terlibat Penipuan Gadget Senilai 2 M TKP Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi

Polisi bergerak cepat, dalam kurun waktu kurang dari 1 x 24 Jam, pelaku pembacokan terhadap korban berhasil ditangkap.

"Pelaku adalah SS alias C (18 tahun) yang juga merupakan pelajar di SMK yang sama," ungkap Kapolsek Cisaat.

Dalam kasus ini, Polisi mengamankan 2 unit motor yang dipakai kedua pelaku dalam aksi duel dan dua bilah senjata tajam jenis Gobang (golok besar) dan sebilah Celurit yang dipakai kedua pelaku dalam perkelahian satu lawan satu Minggu malam itu.

Baca Juga: Gegara Sering Nonton Film 3 Pemuda Rudapaksa Gadis 14 Tahun di Sukabumi

"Modus operandinya, pada saat kejadian, pelaku dan korban melakukan perjanjian duel,"

"Korban terdesak saat berkelahi dan terjatuh, saat terjatuh itulah pelaku membacok kepala dan tangan korban," beber Yanto.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dian Syahputra Pasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

5 Perlengkapan Darurat yang Harus Ada di Setiap Rumah

Selasa, 9 Desember 2025 | 06:00 WIB
X