Atas dasar itu BMKG imbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi (dampak cuaca esktrem) hujan lebat hingga sangat lebat pada durasi lebih dari satu jam, angin puting beliung, dan hujan es yang berpotensi mengakibatkan banjir, tanah longsor, pohon tumbang, serta dampak kerusakan lainnya.
Baca Juga: Heboh Hak Angket DPR Atas Dugaan Kecurangan Pemilu 2024, Ternyata Seperti Ini Penjelasannya
"Waspada terhadap terjadinya cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang pada sore hari, terutama pada hari dimana terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB, biasaya ditandai dengan jenis awan yang berwarna gelap, dan menjulang tinggi seperti kembang kol dan terkadang memiliki landasan pada puncaknya (Awan jenis Cumulonimbus)," terangnya.
"Khusus untuk daerah dengan topografi curam atau rawan longsor agar selalu waspada khususnya saat hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut." pungkasnya.(*)
Artikel Terkait
Heboh Fenomena Angin Puting Beliung di Bandung Ini Penjelasan BMKG
Terjangan Angin Puting Beliung di Bandung Sejumlah Truk Terbalik
Data Kerusakan Akibat Terjangan Angin Puting Beliung di Wilayah Sumedang
Fenomena Pusaran Angin Puting Beliung di Bandung Bukan Tornado
Update Terkini Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan Korban Luka Pasca Angin Puting Beliung Bandung-Sumedang