TatarMedia.ID - Gempa tektonik magnitudo 5,0 guncang wilayah Pantai Utara Jayapura, Papua, pukul 06.36.27 WIB, Kamis (29/05/2025).
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki parameter update dengan magnitudo 4,8.
Episenter gempa berada pada koordinat 1,97° Lintang Selatan 139,36° Bujur Timur, tepatnya berlokasi di laut pada jarak 83 Km arah Barat Laut Kabupaten Jayapura, Papua di kedalaman 14 km.
Baca Juga: Banjir dan Longsor di Kabupaten Bandung Barat Satu Korban Meninggal Dunia
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas penyesaran bawah laut," terang Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, Kamis (29/05).
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar (strike-slip).
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap) gempa yang terjadi menimbulkan guncangan di daerah Bonggo Timur, Sarmi pada skala intensitas III - IV MMI.
Baca Juga: Remaja 13 Tahun Tenggelam di Sungai Cimandiri Sukabumi
Guncangan juga dirasakan di daerah Demta, Jayapura dengan skala intensitas III MMI dan daerah Yokari, Jayapura dengan skala intensitas III MMI.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
"Hingga pukul 07.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan," ungkap Daryono.
Baca Juga: Jangan Terpancing! 6 Cara Cerdas Menghadapi Orang Sombong di Lingkungan Anda
Masyarakat dihimbau agar tetap tenang tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Hindari bangunan retak atau rusak akibat gempa, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa dan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.(*)
Artikel Terkait
BMKG Pasang Alat Pemantau Tsunami Terbaru
Gempa Kerak Dangkal Merusak di Italia, BMKG : Jadikan Pelajaran
Gempa Berkekuatan M6,6 Guncang Selandia Baru, BMKG : Tidak Berdampak ke Indonesia
Penjelasan BMKG Terkait Fenomena Musim Hujan Padahal Saat Ini Musim Kemarau
Penjelasan BMKG Terkait Kondisi Cuaca Terkini Musim Hujan Memasuki Kemarau