Hingga kini, tingkat aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki masih tetap berada pada Level IV atau Awas.
Erupsi terakhir tercatat pada hari Senin (7/7) dengan tinggi kolom mencapai 18.000 meter di atas puncak. Erupsi itu dilaporkan merupakan yang tertinggi sejak tahun 2023.
Baca Juga: Bogor Aquagame, Destinasi Wisata Air Edukatif yang Menyenangkan di Bogor
Masyarakat dan wisatawan diimbau untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 6 km dan sektoral barat daya-timur laut 7 km dari puncak kawah.
Menyikapi bahaya banjir lahar dingin, warga diimbau untuk tetap waspada dan menghindari area jalur-jalur sungai atau kali yang berhulu di Gunung Lewotobi Laki-laki, khususnya saat hujan. Segera evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman jika hujan deras terjadi lebih dari 1 jam.(*)
Artikel Terkait
Penjelasan BMKG Terkait Kondisi Cuaca Terkini Musim Hujan Memasuki Kemarau
Gunung Tangkuban Parahu Berstatus Normal, Tapi Potensi Erupsi Freatik Masih Bisa Terjadi Mendadak
BMKG Ungkap Penyebab Gempa Terkini Guncang Garut Rabu Sore 18 Juni
Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Kembali Erupsi Tinggi Kolom Letusan 13000 Meter
Gempa M8,7 Kamchatka Rusia Berpotensi Tsunami di Indonesia