"Pada tahun 2024 fasilitasi EWS tidak hanya dilakukan di Gorontalo, namun juga untuk Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango," imbuhnya.
Baca Juga: Bangunan Pondok Pesantren di Caringin Sukabumi Terbakar
"Informasi peringatan dini banjir diharapkan dapat diterima sesegera mungkin sehingga kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir di Kota Gorontalo dapat dicegah sedini mungkin agar dapat mengurangi kerugian harta benda hingga korban jiwa di masa mendatang," pungkasnya.(*)
Artikel Terkait
Banjir Bandang di Ternate, Korban Meninggal Dunia Bertambah Jadi 18 Orang
Kondisi Terkini Pasca Banjir Bandang di Ternate Maluku Utara
Banjir dan Longsor di Kota Sorong, Cuaca Terkini Masih Relatif Rawan Bencana
Upaya Pencarian Korban Longsor dan Banjir Bandang di Ternate Temui Banyak Kendala
172 Rumah Warga di Kota Medan Terendam Banjir