kriminal

Bos Sritex Ditangkap Dugaan Korupsi Penyaluran Kredit Bank Hingga 3,6 Triliun Rupiah

Kamis, 22 Mei 2025 | 08:24 WIB
Sritex

TatarMedia.ID - Kejaksaan Agung (Kejagung) menangkap Komisaris Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), Iwan Setiawan Lukminto.

Penangkapan Iwan Lukminto ini dilakukan oleh Kejagung pada Selasa, 20 Mei 2025 malam di kediamannya di Solo, Jawa Tengah.

Iwan diduga telah melakukan tindakan korupsi pemberian kredit bank untuk PT Sritex.

“Penyidik pada jajaran Jampidsus kemarin pada hari Selasa sekira pukul 24.00 WIB, pada malam hari telah melakukan pengamanan terhadap seseorang yang berinisial IS,” kata Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar di Jakarta pada Rabu, 21 Mei 2025.

Baca Juga: Siap-siap War Tiket! Ini Harga Konser Foo Fighters Jakarta Mulai Rp 1,7 Jutaan

Harli mengungkapkan bahwa sejak Rabu pagi, Iwan telah bersama dengan penyidik di Kejaksaan Agung untuk diperiksa.

“Yang bersangkutan tadi pagi sudah sampai di Kejaksaan Agung setelah diterbangkan dari tepatnya diamankan di Jalan Enggano nomor 3 di Solo, hari ini yang bersangkutan sedang dilakukan pemeriksaan dalam status sebagai saksi secara intensif oleh penyidik,” jelasnya.

Harli membeberkan bahwa penyidik Kejagung memerlukan waktu untuk pemeriksaan mendalam terkait status Iwan selanjutnya.

Baca Juga: Siap-siap! Libur Idul Adha 2025 Hadirkan Long Weekend Empat Hari

Ia menambahkan bahwa Iwan terseret dalam kasus pemberian kredit dari beberapa bank untuk PT Sritex.

“Nilainya hampir sekitar Rp3,6 T ya itu dari beberapa bank, tapi informasinya bahwa yang bersangkutan menerima pencairan kredit dari bank-bank swasta, tapi yang kita tangani ada 4 bank,” imbuhnya.

PT Sritex dinyatakan pailit sejak 21 Oktober 2024 dan resmi tutup per 1 Maret 2025.

Baca Juga: Beda Gaya Dedi Mulyadi vs Pramono Anung Dalam Mengatasi Kenakalan Remaja, Panca Waluya dan Manggarai Bersholawat

Setelah dinyatakan pailit pada tahun lalu, kepolisian dari Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse Kriminal sempat mengusut adanya dugaan penyelewengan penyaluran kredit ke Sritex.

Halaman:

Tags

Terkini